Siswa-siswi SDN 01 Bangka Pagi, Jakarta Selatan, menerima makanan dari program Pemberian Makanan Bergizi gratis pada Senin (13 Januari 2023).
Zyan (7) seorang siswa kelas 1 SDN 01 Bangka mengatakan dia tidak dapat menghabiskan makanannya karena sudah sarapan di rumah.
“Setiap menu dalam kotak nasi saya masih tersisa, terlepas dari nasi yang saya tidak bisa finishing dengan sepiring yang banyak,” ungkap Zyan, saat menunjukkan lebih dari setengah nasi yang masih tersisa.
Seseorang mengatakan mengenai seorang guru di SDN 01 Bangka, bahwa Zyan masih punya waktu untuk melanjutkan makanannya sebelum pukul 14.00 WIB.
Menurut gurunya, Zayn memakan makanannya saat kotak makanan harus dikembalikan ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur pusat MBG.
Dengan cara ini, Zyan diharapkan bisa menghabiskan makanannya agar tidak perlu dibuang sia-sia.
Walikota Jakarta Selatan, Munjirin, menanggapi hal ini dengan menyatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi tentang takaran makanan bagi siswa SD.
“Mungkinkah ada evaluasi dari SPPG, kaitannya dengan olahan yang tidak terlalu besar untuk anak-anak kecil? Mungkin dalam kesempatan yang akan datang akan menjadi bahan evaluasi,” kata Munjirin saat berbicara dengan kami di lokasi pelaksanaan program.
Pembagian makan di SDN 01 Bangka Pagi tertuju pada 261 murid dan muridik. Dua kelas dipilih sebagai lokasi peninjauan program tersebut.
Setiap siswa menerima satu kotak makanan yang berisi menu bergizi, di antaranya tempe, ayam, sayur tumis kacang panjang, nasi, dan buah pepaya.
Tapi tidak ada program susu hari ini di sekolah itu.